Trayu
-
Telah terjadi tanah longsor yang mengakibatkan jebolnya pondasi
rumah milik Maria Suparti (50) warga Dusun Trayu, Sumowono-Kabupaten Semarang, Sabtu
(25/02/17) pukul 17.35 WIB.
Sementara akibat jebolnya pondasi tersebut,
longsoran tanahnya menutupi bahu jalan umum depan kantor balai desa setempat.
Adapun kronologi
jebolnya talud tersebut, diindikasikan adanya desakan
tanah dari
atas yang diguyur derasnya air
hujan di lokasi daerah setempat. Hingga mengakibatkan retakan
tebing pondasi hingga jebol dan terjadi longsoran tanah mencapai ketingian -+8 meter.
“Untungnya tidak
sampai memakan korban, serta tidak sampai longsoran tanah tidak
mengenai rumah dan
balai desa yang berada dibawahnya,”
kata Suparti.
Selanjutnya saat
dikonfirmasi tentang kerugian akibat bencana tersebut, Suparti yang juga pemilik usaha sirup
jahe mengatakan, kalau
dilihat secara material untuk
perbaikan, diperkirakan
kurang lebih sekitar 50 juta.
“Ya kalau untuk memperbaiki dan membangun kembali
lagi, kira-kira menghabiskan sekitar lima puluh jutaan,” tuturnya, yang diamini
oleh Kades Trayu.
Atas adanya kejadian bencana alam (Bencal) tersebut, pagi
harinya, Minggu (26/02/17) pihak warga Desa Trayu yang dimotori langsung oleh Camat Sumowono, Supriyatno
S.Sos beserta Kepala Desa setempat turun kelapangan dan mengadakan kerja bakti.
Terjadi
Bersamaan Waktu
Sementara dari hal tersebut, dengan bersamaan
waktunya juga telah terjadi tanah longsor yang mengakibatkan jebolnya dua titik
irigasi pertanian di Desa Gelaran, Kecamatan Sumowono. Akibat dari itu, banyak
persawaan dan perkebunan milik petani mengalami rusak berat.
Adanya terjadinya Bencana alam (Bencal) yang
tengah terjadi dibeberapa titik wilayah Kecamatan Sumowono. Camat Supriyanto akan
terus melakukan tindakan turun lapangan, yakni melakukan pemantuan dan
peninjauan, dengan pendampingan beserta perangkat desa maupun aparat Babinsa Koramil
10-TNI AD dan Polsek setempat.
Disamping itu juga, hasil dari pemantauan dan
peninjauan akan ditindaklanjuti melakukan rapat musyawarah bersama, mengenai
dana anggaran guna mengatisipasi dan perbaikan, baik menyangkut fasilitas umum (Fasum) ataupun Intern masyarakat akibat Bencal tersebut.
.Doc: MTM/GD-N/Media Network
Jateng.