JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mendorong
penggunaan uang koin dalam pecahan mata uang kecil seperti Rp 1.000. hal ini yang menjadi alasan BI tak cetak uang
kertas pecahan Rp 1.000.
Adapun saat Direktur Direktorat Perizinan
dan Informasi Perbankan BI Lambok Antonius Siahaan dikonfirmasi, Senin (18/08/2014) mengatakan,
pihaknya mengarahkan penggunaan uang pecahan Rp 1.000 menggunakan koin bukan
lagi kertas.
"Jadi untuk Rp 1.000 memang kita arahkan
ke koin. Ke depan, Rp 1.000 menggunakan koin," kata Lambok.
Dia
menjelaskan lebih lanjut,
penggunaan koin ini untuk lebih menjaga keutuhan fisik uang pecahan bernominal
kecil ini.
"Uang
pecahan kecil dipakai dalam transaksi oleh pedagang sayur, ikan, di pasar
tradisional. Banyak beredar di pasar-pasar kecil sehingga dengan koin lebih
tahan lama," jelas dia.
Dirinya menambahkan, melalui penggunaan
uang koin bernominal kecil ini, kenyamanan masyarakat diutamakan. Masyarakat
juga diminta untuk bisa merawat uang dengan baik.
"Kita
ingin mendorong kembali gerakan peduli koin. Yang penting kebutuhan dan
kenyamanan masyarakat kita utamakan, clean money policy tercapai. Untuk itu dukung penggunaan koin
ya, dan mari kita dorong terus kesadaran masyarakat untuk merawat uang," harapan ungkapannya.
.Ant/Dtk/J.21.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar