Banyak orang berpandangan, terlalu banyak mengkonsumsi kafein yang
terdapat dalam kopi bisa mengakibatkan insomnia dan rasa cemas yang
berlebihan. Hal itu dilihat
dari sisi negatifnya saja, tetapi
jarang mengerti dan tau, Ternyata, kopi memiliki nilai manfaat terbaik. Menurut hasil penelitian, kopi yang bisa memerangi penyakit
berbahaya. Karena, kopi
memiliki antioksidan yang baik daripada sumber lain, seperti buah dan sayuran. Untuk itu, jika nilai manfaat kopi
yang diminum dengan sedikit gula bisa memberikan efek positif lebih banyak dari
efek negatifnya.
“Apalagi biji kopi merupakan salah satu tanaman yang bebas
dari bahan kimia,” ujar Beth Reardon, selaku Kepala Nutrisi Duke Integrative
Medicine. Dilansir dari Caring.
Adapun nilai manfaatnya, sebagai berikut:
1.
Mengurangi Risiko Terkena Diabetes Tipe 2
Beberapa
peneliti menunjukan bahwa semakin sering Anda meminum kopi tanpa gula, semakin
kecil kemungkinan terkena risiko diabetes tipe 2. Hal itu diperkuat dengan
sebuah survei yang dilakukan oleh UCLA School of Public Health and Medicine
yang melibatkan lebih dari 700 perempuan di tahun 2011. Hasil survei
mengatakan, apabila wanita menopause meminum 4 cangkir kopi sehari mampu
menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga 50 persen. Pada tahun 2009, para peneliti Australia mengatakan kalau setiap
tambahan satu cangkir kopi dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 7
persen. Penelitian tersebut dipublikasikan dalam jurnal ‘Archives of Internal
Medicine’. Kopi dianggap bisa
meningkatkan daya tahan tubuh dengan glukosa yang penting bagi metabolisme
tubuh, serta mencegah hancurnya proses produksi sel insulin. Selain itu, kopi
meningkatkan kadar protein yang disebut hormon seks pengikat globulin dalam
darah (Sex Hormone Binding Globulin/SHBG),
yang memberikan perlindungan terhadap diabetes tipe 2 pada orang yang kelainan
genetik.
2.
Melawan
Kanker
Kopi pernah
diyakini sebagai penyebab kanker. Namun, peneliti tidak mempertimbangkan faktor
lain, seperti kebiasaan merokok dan minum alkohol. Kini, kopi terbukti bisa
melindungi tubuh dari kanker tertentu dengan memperbaiki DNA. Pada tahun 2011, tim Harvard menjelaskan
bahwa wanita yang minum beberapa cangkir kopi sehari memiliki risiko lebih
rendah terkena kanker endometrium. Sedangkan pria, 60 persen lebih rendah
terkena risiko kanker prostat mematikan bila mengonsumsi 6 cangkir kopi dalam
sehari. Penelitian lain mengatakan kalau minum kopi dapat melawan risiko kanker
usus besar, kanker dubur, kanker mulut, dan kanker kerongkongan. Kopi mengandung ratusan senyawa kimia,
diantaranya senyawa antiinflamasi dan antioksidan yang sangat aktif, seperti
methylpyridinium. Kopi Espresso memiliki 2 sampai 3 kali lipat jumlah senyawa
antikanker.
3.
Menurunkan Risiko Demensia (Pikun)
Para ilmuwan
masih belum sepenuhnya memahami apa penyebab perubahan otak yang terkait dengan
penyakit Alzheimer. Namun, mereka banyak belajar mengenai faktor demensia.
Ternyata, kebiasaan meminum kopi hangat bisa menurunkan risiko tersebut. Para riset dari Swedia dan Denmark
mengadakan survei terhadap lebih dari 1.400 orang dewasa yang mengonsumsi kopi
setiap hari. Mereka yang minum 3 hingga 5 cangkir kopi per hari, 65 persen
lebih rendah terkena risiko demensia daripada yang hanya meminum dua cangkir
atau tidak sama sekali. Antioksidan dari kopi dapat bekerja untuk mengurangi
bentuk demensia vaskular. Penelitian
lain yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa kafein dalam kopi dapat
meningkatkan efisiensi penghalang darah otak, menggagalkan efek negatif dari
kolesterol tinggi pada fungsi kognitif, serta kemungkinan meningkatnya energi
yang membuat Anda lebih aktif.
4.
Melindungi Tubuh dari Penyakit Parkinson
Penyakit
parkinson disebabkan karena adanya gangguan pada otak, yaitu sistem saraf pusat
otak manusia yang mengalami kemunduran. Penyakit
ini ditandai dengan ketidakteraturan pergerakan, kesulitan pada saat memulai
pergerakan, dan kekakuan otot. Untuk
itu, kopi membantu menurunkan risiko penyakit parkinson bagi kaum pria. Pria
yang mengonsumsi 2 hingga 3 cangkir kopi berkafein setiap hari memiliki risiko
25 persen lebih rendah terkena Parkinson. Awalnya,
peneliti tidak yakin jika kafein cukup bermanfaat melindungi pria dari
parkinson. Namun, sebuah penelitian menemukan sebuah gen yang disebut GRIN2A,
yang tampaknya dapat melindungi tubuh dari serangan penyakit ini.
5.
Mencegah Depresi Kopi dapat menurunkan risiko depresi
Menurut beberapa peneliti, para ilmuwan dari Harvard School of
Public Health melaporkan jika orang yang minum 4 cangkir kopi atau lebih per
hari memiliki risiko 20 persen lebih rendah mengalami depresi. Sedangkan, orang
yang mengonsumsi 2 sampai 3 cangkir kopi sehari memiliki risiko 15 persen lebih
rendah. Memang tidak ada yang
memastikan, tapi satu teori menyatakan bahwa kopi melindungi diri dari depresi.
Kafein dalam kopi bisa meningkatkan energi dan mood dalam jangka pendek.
Dari hasil penelitian tersebut,
tentunya kita dapat mengerti, tau dan jelas akan manfaat mengkonsumsi kopi.
.LIND@UCLA School of Public Health and Medicine/Harvard School of
Public Health/PD.21.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar