Rabu, 23 Oktober 2013

Polda DIY Dan TNI Pagar Betis Acara Kirab Pernikahan Agung GKR Hayu dan KPH Notonegoro



Yogyakarta - Prosesi pernikahan Agung GKR Hayu dan KPH Notonegoro masih akan berlanjut hari ini, Rabu (23/10/2013) dan dilakukan kirab pernikahan yang akan berlangsung sekitar pukul 08.00 WIB. Sementara dalam pengamanan, Polda DIY bersama jajaran TNI, dinas instansi terkait dan pasukan pengamanan dari elemen masyarakat telah menyiapkan pagar betis dari sisi kanan dan kiri jalan yang akan dilalui kirab tersebut. Dimana jalan yang ditempuh, sepanjang empat kilometer, yakni dari Kraton Yogyakarta ke Kepatihan dan sebaliknya.
 
"Hal itu, agar kereta kuda pembawa pengantin, Sultan Hamengku Buwono X dan kereta kuda lainnya dapat berjalan lancar, masyarakat akan enak menyaksikan dan tidak berdesak-desakan,'' kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda DIY Ajun Kombes Pol, Anny Pudjiastuti.
 
Adapun jalan untuk kirab, setiap meter ada satu orang personel yang akan menjadi pagar betis. Jadi diperkirakan ada sekitar 4.000 personel keamanan yang akan mengamankan jalannya kirab Royal Wedding putri keempat Sultan Hamengku Buwono X tersebut.
 
Para petugas pagar betis disiagakan mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB. Dan kirab Royal Wedding ini merupakan pesta rakyat. Oleh karena itu, masyarakat akan menyediakan angkringan dengan berbagai makanan tradisional di sepanjang jalan yang dilewati rombongan pengantin yang menggunakan 12 kereta kuda dari Kraton Yogyakarta.
 
"Kami mengharapkan peran serta seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Sehingga Yogyakarta yang kita cintai sebagai kota budaya, kota perjuangan, kota pendidikan dan kota tujuan wisata tetap aman dan kondusif," himbauan Anny mengakhiri pembicaraan.
.LIND@Ant/Dtk/PD/M.21.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar